Dia sangan menderita Gadis Ini Bunuh Diri Kerana Foto Ketika Diperkosa Disebar Pelaku

Minggu, 15 Desember 2013 0 komentar

  25 Ogos 2013

 Rehtaeh Parsons (c) washingtonpost
Nama gadis ini adalah Rehtaeh Parsons (17 tahun), berasal dari Nova Scotia, Kanada. Namanya menjadi bahan pembicaraan di dunia internet keraana kematiannya beberapa bulan lalu. Rehtaeh ditemukan gantung diri di dalam kamar pada tanggal 4 April 2013. Dia meninggal tiga hari kemudian setelah mengalami koma akibat usaha bunuh diri yang dilakukan. Setelah dua tahun mengalami penderitaan, bunuh diri menjadi keputusan yang diambil sang gadis.

Gantung Diri di Dalam Kamar
Ada alasan menyedihkan mengapa Rehtaeh mengakhiri hidup di usia yang sangat muda. Dua tahun lalu, ketika usianya masih 15 tahun, Rehtaeh diperkosa oleh 4 remaja yang sedang mabuk. Yang menyedihkan, pelaku pemerkosaan mengambil foto Rehtaeh ketika kejadian tersebut. Foto-foto itu kemudian disebar melalui internet, termasuk di sekolah Rehtaeh. Boleh anda bayangkan bagaimana rasanya. Pemerkosaan adalah hal yang menyakitkan, apalagi foto-foto tersebar dan dilihat orang lain.

Rehtaeh dan kedua orang tuanya (c) thehollywoodgossip 
Rehtaeh dan kedua orang tuanya (c) thehollywoodgossip
Tekanan besar dialami Rehtaeh setelah kejadian tersebut. Di usia yang masih sangat muda, dia terpaksa menerima hujatan dari teman-temannya. Mereka menyebut Rehtaeh (maaf) pelacur dan wanita murahan. Bahkan Rehtaeh sering menerima pesan ringkas atau telepon tidak sopan yang mengajaknya berhubungan intim. Boleh anda bayangkan bagaimana sakitnya penderitaan Rehtaeh, belum habis trauma setelah diperkosa, orang-orang di sekitarnya justru menyudutkan dirinya.

Kematian Rehtaeh Memicu Protes Dari Masyarakat
Sebagai pihak yang berduka, sangat sukar bagi keluarga Rehtaeh untuk menerima kenyataan bahawa puteri mereka meninggal kerana tragedi ini. Dilansir dari cbc.ca (15/08), Michael Parsons, bapa saudara Rehtaeh mengatakan bahawa dia tidak percaya dengan pihak  polis . Sebelum Rehtaeh, pihak  polis  menyatakan bahawa pelaku pemerkosaan yang masih di bawah umur tidak bersalah dan penyebaran foto tidak masuk tindak pidana.

Protes meminta keadilan untuk Rehtaeh (c) cbc.ca 
Protes meminta keadilan untuk Rehtaeh (c) cbc.ca
Ramai  orang menyayangkan sistem hukum dalam kes ini. Masyarakat mengatakan bahawa kematian Rehtaeh secara tidak langsung disebabkan oleh banyak pihak, para pelaku pemerkosaan, orang-orang yang menghina Rehtaeh, hakim, polis  dan sebagainya. Dengan banyaknya tuntutan agar kes ini ditangani lebih serius, para pelaku pemerkosaan yang namanya tidak disebutkan ditangkap dan didakwa kes pornografi anak.

Semoga kes yang sama tidak terjadi kembali, baik kes pemerkosaan dan kes bullying (menghina dan menyudutkan korban). Semoga tidak ada lagi Rehtaeh lain yang harus mengakhiri hidup kerana kurangnya perhatian pada korban pemerkosaan.
(vem/yel)
Sumber: Vemale.com

0 komentar:

Posting Komentar

 

©Copyright 2011 design web blog